Komandam Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) IV Tanjungpinang Letkol Marinir Kemal Mahdar, S.H., M.Tr.Opsla., Menghadiri undangan rapat dalam rangka memutus percepatan Virus Covid 19 Khusus nya di Wilayah Kepulauan Riau, Dalam rapat tersebut Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad berharap, seluruh Tim Satgas dan stakeholder yang terlibat serius dalam penanganan pencegahan Covid-19 serta penyelesaian vaksinasi Sinovac dan Astrazeneca.
Dikatakan Gubernur Kepri Ansar Ahmad bahwa cenderung meningkatnya angka kasus Covid-19 di Kepri perlu disikapi dengan serius.
Dalam rapat dengan Tim Satgas Pencegahan Covid-19 yang dilaksanakan di Ruang Rupatama, Lantai 4, Kantor Gubernur Kepri, di Dompak, Kota Tanjungpinang, Ansar meminta keseriusan semua fihak dalam hal pencegahan covid 19.
“Kita ingin seluruh Kepri bisa ditekan seminimal mungkin soal kasus Covid ini. Karena itu semua pihak kita minta kerja dengan serius soal pencegahan Covid-19 ini,” kata Ansar hari Kamis (15/4/2021)
Sebanyak 9.717 kasus tersebut diantaranya kasus aktif 508 orang (bertambah 25 orang atau naik 5,22%, kemudian kasus sembuh sebanyak 8.971 Orang atau bertambah 19 orang (92,32%) serta untuk kasus kematian karena Covid-19 sebanyak 239 orang bertambah 1 orang atau sekitar 2,46%.
Tentang penambahan 45 orang kasus baru tersebut diantaranya 31 orang di Kota Batam, 8 orang di Kota Tanjungpinang dan 6 orang di Kabupaten Bintan. Sementara 19 orang penderita yang sembuh berasal dari Batam 14 orang, 3 orang dari Tanjungpinang dan 2 orang dari Bintan.
“Dari data dan monitoring yang kita lakukan ada lima cluster baru yang mempengaruhi peningkatan kasus Covid-19. Kita minta bantu Pemko, Pemkab, TNI-Polri dan Tim Satgas untuk terus bekerja semaksimal mungkin melakukan pencegahan,” tegas Ansar.
Lima cluster baru yang mempengaruhi peningkatan kasus Covid-19 di Kepri diantaranya cluster Bank, Polsek, Lapangan Badminton, gelper dan cluster PMI.
Sementara itu untuk vaksin Sinovac secara keseluruhan masih tersisa 1.454 vial dan vaksin Astrazeneca masih tersisa 117 vial.
“Untuk vaksin dosis pertama awal bulan Mei 2021 harus sudah selesai semua. Ini program yang sangat ditekankan oleh Pak Jokowi. Tolong semua pihak mengatensi dengan serius,” pinta Ansar.
Ansar juga minta dari vaksin Sinovac dan Astrazeneca yang masih ada, agar diprioritaskan untuk kalangan masyarakat yang lanjut usia (lansia). Karena kalangan lansia dinilai paling rentan terhadap penularan Covid-19.
Komandam Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) IV Tanjungpinang Letkol Marinir Kemal Mahdar, S.H., M.Tr.Opsla., ditempat yang sama menegaskan bahwa siap mendukung sepenuhnya kegiatan vaksin, dan pencegahan covid 19.
Kemal mengingatkan kepada masyarakat agar senatiasa selalu menjaga dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah menjadi peraturan pemerintah.
” Saya berharap masyarakat juga tidak pernah lupa untuk selalu menjaga dan mematuhi protokol kesehatan, agar dapat membantu memutus mata rantai covid 19, ” Pungkasnya.
Dalam rapat tersebut ikut hadir Wakil Gubernur, Marlin Agustina, Sekda Arif Fadillah, seluruh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Kepri, Walikota Tanjungpinang, beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Tim Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi.
Related posts:
