Jakarta, beeoneinfo.com
Nilai tukar Rupiah kembali menguat melawan Dollar Amerika pada Jum’at (14/02). Rupiah sendiri menghabiskan semua perdagangan di zona merah hingga menit – menit akhir. Padahal, sentimen pelaku pasar sendiri berpandangan masih belum bagus karena kecemasan mereka akibat penyebaran virus Corona atau sekarang diberi nama Covid – 19.
Rupiah membuka perdagangan dengan melemah 0,04% di Rp 13.680/US$. Depresiasi rupiah bertambah besar hingga 0,26% ke Rp 13.710/US$. Tetapi beberapa menit sebelum perdagangan dalam negeri ditutup, rupiah berbalik menguat dan mengakhiri perdagangan di level Rp 13.670/troy ons.
Rupiah mengalami tekanan sejak Kamis kemarin sementara sebelumnya berhasil menguat 2 hari beruntun. Rabu (12/2/2020) lalu, harapan akan segera berakhirnya wabah virus corona atau yang kini disebut Covid-19 mampu mengangkat sentimen pelaku pasar, dan membuat rupiah menguat 2 hari beruntun.
Related posts:
